
Membangun Sinergi dan Membumikan Merdeka Belajar: Workshop Pembentukan dan Optimalisasi Komunitas Belajar Guru SMK PK
Peran guru SMK PK dalam mencetak tenaga kerja terampil dan siap bersaing di era industri 4.0 semakin vital. Namun, tantangan dan kebutuhan pembelajaran guru terus berkembang, menuntut adaptasi dan peningkatan kompetensi yang berkelanjutan. Workshop Pembentukan dan Optimalisasi Komunitas Belajar Guru SMK PK, yang menghadirkan Bapak Sarmulia Sinaga, ST. MT., widyaiswara bidang bangunan dan listrik dari PPPPTK Medan, menjadi langkah strategis untuk menjawab tantangan tersebut.
Workshop diawali dengan pemaparan Bapak Sarmulia Sinaga tentang pentingnya komunitas belajar bagi pengembangan profesional guru. Beliau menekankan bahwa komunitas bukan sekadar wadah berbagi informasi, melainkan platform untuk membangun kolaborasi dan sinergi, memicu inovasi, serta memperkuat kemampuan adaptif guru. Sesi ini juga membahas berbagai model komunitas belajar yang relevan dengan konteks SMK PK, mulai dari forum diskusi berbasis isu terkini, project based learning bersama, hingga pengembangan modul dan materi pembelajaran.
Mendorong Inisiatif dan Sinergi:
Workshop kemudian terbagi menjadi tiga sesi paralel yang fokus pada masing-masing jenis komunitas belajar. Pada sesi "Komunitas Belajar dalam Sekolah," para peserta didorong untuk menggali potensi dan kebutuhan guru di sekolah masing-masing, merumuskan struktur komunitas, dan merancang program kegiatan yang relevan dengan kebutuhan pembelajaran. Sesi "Komunitas Belajar Antar Sekolah" mengajak guru untuk berkolaborasi lintas sekolah, membangun jaringan, dan berbagi praktik baik serta solusi atas tantangan yang dihadapi bersama. Sementara, sesi "Komunitas Belajar Daring" memberikan panduan bagi guru untuk memanfaatkan platform Merdeka Mengajar sebagai wadah untuk berbagi, belajar, dan berkolaborasi dengan guru lain di seluruh Indonesia.
Dukungan dan Pendampingan untuk Perjalanan Pembelajaran:
Melalui sesi interaktif dan diskusi, workshop ini memberikan kesempatan bagi para peserta untuk saling berbagi pengalaman, mendapatkan inspirasi dari narasumber, dan merumuskan rencana konkret untuk membangun dan mengoptimalkan komunitas belajar mereka. Bapak Sarmulia Sinaga juga memberikan panduan praktis untuk memulai dan mempertahankan komunitas belajar, mulai dari memilih platform yang tepat, merancang strategi engagement, hingga mengembangkan sistem evaluasi dan monitoring. Beliau menekankan pentingnya peran fasilitator dalam membangun komunitas yang positif dan produktif, serta mendorong para peserta untuk berperan aktif sebagai fasilitator di komunitas masing-masing.
Membumikan Merdeka Belajar:
Workshop ini memiliki misi untuk membumikan konsep Merdeka Belajar di kalangan guru SMK PK. Melalui komunitas belajar, guru-guru diharapkan dapat mengimplementasikan prinsip-prinsip Merdeka Belajar dengan lebih efektif, seperti:
-
Pengembangan diri yang terarah: Komunitas belajar menjadi wadah bagi guru untuk meningkatkan kompetensi, menggali minat dan bakat, dan mengembangkan diri secara profesional.
-
Pembelajaran yang berpusat pada siswa: Melalui diskusi dan kolaborasi, guru dapat menemukan strategi pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif untuk memenuhi kebutuhan siswa.
-
Kolaborasi dan berbagi: Komunitas belajar mendorong terciptanya sinergi antara guru, membangun jaringan, dan menyebarkan praktik baik, sehingga kemajuan dan keberhasilan dapat dibagi bersama.
Menuju Masa Depan yang Cerah:
Workshop Pembentukan dan Optimalisasi Komunitas Belajar Guru SMK PK menjadi langkah awal yang penting untuk membangun budaya belajar dan kolaborasi yang berkelanjutan di kalangan guru SMK PK. Dengan dukungan dan pendampingan yang tepat, komunitas belajar yang dibentuk akan menjadi wadah untuk melahirkan inovasi, meningkatkan kompetensi, dan mendorong guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMK PK, sehingga menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja di era industri 4.0.
Peran Bapak Sarmulia Sinaga, ST. MT.
Keterlibatan Bapak Sarmulia Sinaga, ST. MT., sebagai widyaiswara bidang bangunan dan listrik dari PPPPTK Medan, menjadi aset penting bagi workshop ini. Beliau tidak hanya memperkenalkan konsep komunitas belajar, tetapi juga membagikan pengalaman dan strategi praktis yang telah berhasil diimplementasikan di berbagai program PPPPTK. Kepakaran beliau di bidang pendidikan kejuruan memberikan nilai tambah bagi peserta workshop untuk memahami isu-isu terkini dan kebutuhan pembelajaran di SMK PK.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
PERSEGIGA: Perpaduan Seni, Olahraga, dan Iman yang Menginspirasi
"Hey kamu, pecinta seni, religi, dan olahraga! Siap mengguncang panggung SkanSa Guntal? PERSEGIGA 2024 adalah kesempatanmu untuk unjuk bakat dan menginspirasi penonton. Jangan lewatka
Membangun Kompetensi Siswa SMK melalui Teaching Factory: Implementasi Teori Konstruktivisme dan Model Pembelajaran Proyek
Kegiatan IHT Pengorganisasian Teaching Factory yang menghadirkan Bapak Antonio Reinaldo, S.Pd., Kepala SMKN 6 Sijunjung sekaligus Tim TPM SMK Provinsi Sumatera Barat, sebagai narasumber
Meningkatkan Kapabilitas Guru dan Tenaga Kependidikan SMKN 1 Gunung Talang Melalui Workshop Rapor Pendidikan
Peningkatan kualitas pendidikan merupakan tujuan utama setiap lembaga pendidikan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kapabilitas guru dan tenaga kependidik
Guru Tamu Industri ATPH Bersama UPTD Balai Benih Induk Lubuk Minturun
Oleh : Hedi Ermarilla, SP, MP Program Guru Tamu kompetensi keahlian Agribisnis Tanaman Pangan & Hortikultura dari SMKN 1 Gunung Talang. Adanya guru tamu dari DU/DI yang memberikan
Workshop Optimalisasi In House Training (IHT) Proses Pembelajaran Guru
Workshop Optimalisasi In House Training (IHT) yang menghadirkan Bapak Rudi Hartono Tarigan, S.Kom, M.Pd sebagai widyaswara ahli madya dari BBPPMPVBBL Medan telah memberikan pemahaman ya
Workshop Penguatan Numerasi dalam Pembelajaran
Numerasi, sebuah istilah yang kian akrab di telinga pendidik, seringkali disalahpahami sebagai sinonim dari kemampuan berhitung semata. Padahal, cakupan numerasi jauh lebih luas dan men
Webinar Pembelajaran Diferensiasi: Langkah Maju bagi Guru SMKN 1 Gunung Talang
Kegiatan webinar seri pertama tentang Pembelajaran Diferensiasi dalam Kurikulum Merdeka yang diselenggarakan malam ini oleh komunitas belajar SMKN 1 Gunung Talang menjadi tonggak pentin
Kapolres Solok memimpin upacara bendera di SMK Negeri 1 Gunung Talang
Kapolres Solok Kasat Binmas AKP Edwin. S,H, Senin (21/10/2024) memimpin upacara bendera di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Gunung Talang. Kehadiran Kasat Binmas di jajaran Pol
Meningkatkan Literasi dan Numerasi Siswa: Hasil Workshop Bersama Ibu Yuyu Mulyati, S.Pt., M.Pd.
Workshop penyusunan program literasi dan numerasi yang dipandu oleh Ibu Yuyu Mulyati, S.Pt., M.Pd., Pengawas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV, telah menjadi langkah signifikan dalam u
Diseminasi Hasil Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan SMKN 1 Gunung Talang: Menjembatani Teori dan Praktik
SMKN 1 Gunung Talang, sebagai salah satu lembaga pendidikan kejuruan yang berkomitmen pada peningkatan kualitas lulusan, telah secara aktif melaksanakan program upskilling dan reskillin